Minggu, 29 Mei 2016

Jual Pemutih Wajah Terbukti Aman, Cepat, Tanpa Efek Samping, Terdaftar di BPOM, Menkes


Ayupria

“Krim pemutih wajah terbukti aman,”
“terdaftar di bpom, terdaftar di menkes”
“Tanpa efek samping, “
“harga murah, terbukti mencerahkan dalam x hari”
“sudah banyak testimoninya : makasih ya sis, krimnya bagus bla bla bla..”
“ada foto before and afternya”

PADAHAL
Foto yang satu asli, satunya editan
Satunya di cahaya redup, satunya di cahaya terang
Punya temen muka putih mulus, dipinjem buat model
Punya temen yang punya fasilitas chat online ngomongnya : “guys, chat gue donk, pura-puranya lu tulis testimoni yang bagus tentang jualan gue. Ntar gue capture trus gue upload di dagangan gue, biar laris dan banyak yang percaya
Muka yang putih cuma wajah doank, kaya topeng, masih aja bilang aman. Setelah jangka panjang dan mukanya rusak, baru deh pada nyesel sel sel seeellll banget. Itu kalau bukan efek samping namanya apa? Efek putih yah?
Kulit wanita indonesia rata-rata berwarna sawo matang dan kuning langsat, kalau mau dirubah jadi ala bintang korea, mustahil gaes, kecuali kalian operasi plastik dan perawatan kelas atas.



Omaigat, hari gini kok ya masiiiihhh ada aja yang percaya. Well, tapi emmang begitu kenyataannya. Masih ada banyak wanita yang TERTIPU dengan pemutih wajah seperti ini. Dan tak henti-hentinya juga saya mengingatkan bahwa jangan pernah percaya. Hanya gunakan kosmetik yang memang kita tahu itu aman, belilah di tempat yang aman, cek produsennya, cek isi kandungannya, cek ijinnya. Kalau Cuma mengandalkan nama dokter XYZ, siapa yang tahu dokter XYZ itu siapa? Dia dokter beneran atau gadungan.

Dan buat para online shop penjual beginian, stop mencari nafkah dengan mengorbankan orang lain. Jika suatu saat mereka terkena efek buruknya dan tidak terima karena merasa tertipu dengan iming-iming kalian. Siap-siap saja pertanggungjawabkan di akhirat nanti. Dan satu lagi, uang yang tidak halal itu tidak akan menjadi berkah dalam kehidupan.
Sekian dari saya yang gregetan sekaligus kasihan dengan mereka yang tertipu namun tidak merasa tertipu.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar