Sabtu, 05 November 2011

Turki ngotot masuk UE, dan UE ngotot nolak Turki,,Ini alasannya,,

wajar Turki dipersulit masuk Uni Eropa. di EU, ada Common Foreign and Security Policy (CFSP), dan Justice and Home Affair (JHA). itu artinya, kebijakan terpenting dalam HI (security) ditentukan bersama. sementara Eropa dgn Turki punya latar sejarah yg berbeda dan cenderung berseberangan kalau tidak mau disebut konfliktual. akan berat bagi Eropa, melakukan kecenderungan historis politik internasionalnya, jika ternyata negara yg cenderung berseberangan dengannya turut berperan dalam decision making process nya... memang Turki sekuler, tetapi kebangkitan AKP pada dasarnya menunjukkan kalau Turki selama ini memelihara api dalam sekam.

kira-kira selain aspek ekonomi, apa ya kepentingan Turki ngotot masuk ke EU? dari sisi manakah aspek security bisa terpenuhi (selain ekonomi)? toh Turki sudah masuk ke NATO...

kalau cuma faktor trade, FDI, & moneter, itu kan bisa dinegosiasikan diluar kerangka new regionalisme nya EU...

hmm...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar